Minggu, 21 April 2013

HATI-HATI PADA DO'A ORANG2 YANG TERDZOLIMI

Ittaquu da'watal madzhlum, fainnahu laisa bainahu wa bainallaahi hijaabun.
Takutlah kalian terhadap do'anya orang yang didzholimi. Karena sesungguhnya antara do'anya dengan Allah tidak ada hijab (penghalang).

sering kita mendengar nasihat ini di majelis-majelis taklim ataupun dari orang tua kita dan guru-guru kita. Kali ini mimin ingatkan kembali karena dampaknya sungguh luar biasa dan tidak ada yang dapat selamat darinya. Apalagi jika orang yang kita dzalimi itu tidak membalas perbuatan kita, dan dia tetap bersabar dan diam....waduh...gawat kalau begini, jangan dulu kita mengira bahwa orang yang kita dzalimi itu takut kepada kita sehingga diamnya dia itu seolah-olah kita anggap seperti tidak berani membalas perbuatan kita. Dibalik sabar dan diamnya itu tersimpan potensi kekuatan do'a yang maha dahsyat. Jika sampai pada saat itu dia pergi sementara kita tidak meminta maaf dengan tulus atas perbuatan dzolim yang telah kita lakukan kepadanya, dan ketika sampai dirumah dia ambil wudhu, ambil sajadah, kemudian sholat sunnah 2 rokaat, kemudian selesai sholat dia menangis dan mengadukan semuanya kepada Alloh seraya memohon keadilan dari-Nya....maka saat itu sudah terlambat untuk kita, tinggal tunggu saja adzab yang akan segera menimpa kita, meskipun dalam doanya, orang tersebut tidak memohon untuk membalaskan perbuatan kita kepadanya, tapi Alloh yang Maha Adil dan Maha Menghakimi, tidak akan tinggal diam terhadap apa-apa yang telah menimba hamba-hambanya yang sholeh.

Jadi, hati-hati....bener-bener hati-hati deh terhadap segala ucapan dan perbuatan kita, jangan sampai nyakitin orang. Dan kepada kita-kita yang seandainya berada di posisi yang terdzalimi, mimin kasih sudut pandang yang baru nih, insyaa Alloh besar sekali manfaatnya. Ada peluang besar di situasi ketika kita di dzalimi orang, mimin menganggapnya justru itu rizky dan harusnya justru kita mengucap syukur...alhamdulillah....kenapa? kembali lagi kepada hadist Nabi tadi bahwa orang-orang yang terdzalimi itu sesungguhnya antara do'anya dengan Alloh tidak ada hijab (penghalang) alias makbul. Nah gunakan kesempatan itu untuk menyampaikan doa apa saja kepada Alloh, terutama apabila kita sedang punya hajat, sampaikan dengan perasaan yakin bahwa itu do'a pasti bakalan dikabul sama Alloh. Rugi kalau justru kesempatan emas ini kita pakai untuk doa agar supaya dibalas dengan balasan yang setimpal kepada orang yang mendzalimi kita itu, kenapa? karena tidak usah kita do'a seperti itu pun Alloh sudah pasti akan memberikan balasannya.

Jadi pada diingat lagi ya....Didzalimi -> peluang emas -> ucap syukur -> doa makbul -> hajat dikabul

Tidak ada komentar:

Posting Komentar